Dalam suatu reaksi kimia, apabila kita menggunakan
reagn atau pereaksi terkadang kita menggunakan pereaksi yang berlebih untuk
satu reagn dengan tujuan agar reagn yang lain habis bereaksi dan diperoleh
hasil yang maksimal sesuai keinginan. Sering terjadi satu reagen dibuat berlebih, sampai suatu reagen tertentu sudah
habis digunakan dalam reaksi sebelum reagen yang lainnya habis.
Pereaksi pembatas (limiting
reactant) = zat pereaksi yang habis bereaksi lebih dahulu, dan menjadi
penentu jumlah produk yang dihasilkan. Sedangkan Pereaksi berlebih (excess)
= pereaksi yang jumlahnya melebihi dari jumlah yang dibutuhkan.
Mari kita ambil contoh reaksi berikut
ini :
Sebanyak 2,8 gram gas Nitrogen
direaksikan dengan 1,2 gram gas Hidrogen. Manakah yang akan menjadi pereaksi
pembatas dan manakah yang akan menjadi pereaksi berlebih, serta berapa gram
produk Amonia yang akan dihasilkan ?
Untuk menjawab hal ini maka kita buat
persamaan reaksinya serta ketersedian dan kebutuhan masing-masing reagn atau
pereaksi.
Apabila kita lihat persamaan reaksi
setaranya terlihat bahwa 1 mol gas nitrogen akan bereaksi dengan 3 mol gas
hidrogen menghasilkan 2 mol gas amonia. Ini berarti perbandingan mol nitrogen :
hidrogen adalah 1:3. Perbandingan ini menunjukkan kebutuhan yang harus dipenuhi.
Selanjutnya Setelah kita konversi massa (gram) reagn
kedalam mol, maka reagen yang tersedia adalah 2,8 gram gas nitrogen (0,1 mol
nitrogen) dan 1,2 gram gas hidrogen (0.6 mol hidrogen). Jadi perbandingan mol
Nitrogen : hidrogen adalah 0,1: 0,6 atau dibulatkan menjadi 1:6
Dari sini kita bisa melihat bahwa dalam
reaksi itu 1 mol Nitrogen hanya membutuhkan 3 mol hidrogen, sementara yang
tersedia adalah 6 mol hidrogen. Sehingga dalam contoh reaksi diatas gas
hidrogen adalah pereaksi berlebih dan gas nitrogen adalah pereaksi pembatas.
Sehingga diakhir reaksi kita akan
menjumpai sisa hidrogen sebanyak 0,3 mol dan produk amonia yang dihasilkan
adalah 0,2 mol amonia.
Mau tanya boleh gan?
BalasHapusAngka 6,02 x10²³ itukan hasil penelitian avogadro kan yaa? Nah saya mau tanya dari mana dia memperoleh angka tersebut? Bisa dijelaskan
itu dari rumus PV=nRT
HapusP(pressure/tekanan)=1atm=76cmHg
n(mol)= 1mol
R(tetapan gas)= 0,08205/0,082
T(Therm/suhu)= 0°C/273K
As stated by Stanford Medical, It's indeed the ONLY reason women in this country live 10 years more and weigh on average 42 lbs lighter than we do.
BalasHapus(Just so you know, it is not related to genetics or some secret exercise and EVERYTHING about "HOW" they eat.)
BTW, What I said is "HOW", not "what"...
Tap this link to determine if this easy test can help you discover your real weight loss potential
Boleh nanya gan?
BalasHapusBagaimana cara mencari % reaktan berlebih dan bagaimana contohnya
Boleh nanya gan?
BalasHapusBagaimana cara menentukan % reaktan berlebih dan bagaimana contoh soalnya